Refleksi diri adalah pengamatan terhadap diri sendiri yang dilakukan oleh setiap individu. Dalam melakukan refleksi, orang biasanya melibatkan pemikiran yang dalam, keinginan, serta sensasi dalam diri seseorang. Refleksi dilakukan seseorang ketika ia ingin memastikan, apa yang dilakukannya telah sesuai dengan tujuan awalnya.
Pengertian Refleksi Diri
Refleksi diri dan mungkin lebih kita kenal dengan introspeksi. Refleksi diri dilakukan dengan melihat kembali diri sendiri secara mendalam, baik melalui bentuk fisik, sosial, emosi, maupun spiritual. Dengan refleksi diharapkan masing-masing individu akan mengenal dirinya lebih mendalam.
Cara Melakukan Refleksi Diri
Sebenarnya, melakukan refleksi diri tidak memerlukan cara yang sulit. Hanya saja, ia perlu dilatih, Menurut Dr. Drs. I Wayan Suuwendra (2019), refleksi diri dilakukan dengan melihat diri secara fisik dengan bercermin sepuasnya. Untuk tahapan yang lebih sulit, ia memerlukan bantuan instrumen pengukuran berupa tes dan non-tes psikologis dari ahli psikologi.
1. Terbuka dan jujur pada diri sendiri
Cara pertama dalam melakukan refleksi diri adalah terbuka dan jujur pada diri sendiri. Apabila kita jujur, akan mempermudah proses kita melakukan refleksi diri. Kita mungkin bisa menginventarisir apa saja yang membuat kita senang, apa saja yang membuat kita takut, atau apapun yang mengganjal di hati. Dari sini kita bisa mengenal lebih jauh tentang diri kita.
2. Mulai memilih kebiasaan baik untuk dilakukan
Refleksi diri memang dilakukan untuk kita bertumbuh menjadi pribadi yang lebih baik. Dengan ini, tentu saja kita akan lebih cenderung memilih kebiasaan baik untuk dilakukan,ketimbang selalu menuruti hawa nafsu kita yang belum jelas juntrungannya.
3. Belajar menerima kekurangan
Setelah mengenal diri sendiri, berikutnya adalah menerima kekurangan. Mengetahui potret diri kita, apa yang kurang, apa yang lebih, mestinya akan membuat kita lebih legowo dan lebih bersyukur. Jangan selalu melihat ke atas, tapi lihatlah ke bawah. Maka kita akan lebih bahagia.
Bersikap selalu menjadi sempurna memang terkadang membuat kita capek. Sadarilah, bahwa kita hanyalah manusia biasa yang mempunyai kekurangan. Langkah berikutnya adalah menyaddari dan menerimanya dengan lapang dada.
4. Belajar memaafkan kesalahan diri sendiri ataupun orang lain
Memaafkan memang terkadang sulit. Dalam setiap episode kehidupan, terkadang kitapun melakukan kesalahan. Jika mengingat-ingat hal tersebut, rasanya kita terjebak dalam penyesalan. Kenapa dulu aku tidak begini, harusnya aku melakukan itu, dan sebagainya.
Perasaan seperti ini menurutku sangat berbahaya. Jika dilakukan terus menerus, apalgi menyalahkan diri sendiri, rasanya akan memperburuk kesehatan mental jiwa kita.
5. Mengevaluasi refleksi diri yang telah dilakukan
Refleksi diri memang tidak akan memberikan hasil dalam waktu yang singkat. Perlu dilatih setiap hari dengan konsisten. Setiap melakukan refleksi diri, catat apa dalam diri yang telah berubah, bagaimana perkembangannya. Dengan begitu kita akan tahu progress kita refleksi diri sudah sedalam apa.
Manfaat Refleksi Diri
Jadi gimana, dengan kelima langkah di atas, akan membuat kita semakin ahli dalam melakukan refleksi diri. Refleksi ini ternyata memiliki manfaat yang sangat bermanfaat bagi diri kita, diantaranya:
1. Membantu mendapatkan perspektif lain
Cara melakukan refleksi adalah dengan mempertanyakan hal yang terjadi di sekitar kita. Dengan begitu, kita akan mendapatkan sudut pandang atau perspektif lain yang tidak pernah kita bayangkan.
2. Membantu kita menyadari posisi kita saat ini
Nah ini juga penting ya teman-teman. Dengan melakukan refleksi, akan membantu kita, sebenarnya posisi kita sejauh mana, apakah menguntungkan atau tidak.
3. Membuat keputusan hidup lebih baik
Membuat keputusan hidup memang terkadang gampang gampang susah. Dengan melakukan refleksi, kita akan lebih terarah dan lebih mengenal emosi dan jiwa kita sendiri.
4. Alat bantu belajar
Sebagaimana yang kusampaikan sebelumnya, bahwa belajar ini proses tiada henti, sampai akhir hayat. Maka, salah satu caranya adalah dengan malekukan refleksi diri.
Refleksi Diri sebagai Seorang Muslimah
Sebagai muslimah, refleksi diri menjadi hal yang penting sebagai sarana untuk mendekatkan diri kepada Sang Pencipta kita. Tanpa refleksi diri, kehidupan kita akan diselingi oleh berbagai macam perasaan yang kurang baik dan bisa menjadi gangguan bagi kita. Maka, kita perlu detoksifikasi.
Pada jaman Nabi Muhammad SAW, Nabi menyontohkan bagi kita dengan merenungkan diri dan perasaannya di Gua Hiro. Hal ini tentu menjadi contoh yang luar biasa sebagai pengembangan diri dalam mengenali emosi.
Sebagai seorang muslimah, perhatikan bebeapa langkah berikut untuk melakukan refleksi diri:
1. Melatih mindfullness melalui muroqobah
Pertama, adalah melatih refleksi diri, bahwa segalanya adalah dalam pengawasan Allah SWT. Memusatkan perhatian pada saaat ini, berlatih khusyuk dalam shalat sesungguhnya merupakan salah satu cara merefleksikan diri kita. Selain itu, kita juga bisa dengan memperbanyak doa.
2. Memperbanyak tadabur
Cara refleksi berikutnya adalah dengan melakukan tadabur Al-Qur'an. Caranya adalah dengan membaca al-quran, dan kemudian membuat kita merasa seolah-olah ayat ini ditujukan kepada diri kita sendiri.
3. Senantiasa memperbarui iman
Iman seseorang memang sangat berpengaruh terhadap karakter seseorang. Semakin bagus imannya, maka akan semakin tunduk pada Ketetapan Allah SWT.
4. Berfikir positif
Daripada memenuhi diri kita dengan hal-hal negatif, maka ada baiknya kita berfikir positif dan memperluas perpektif.
5.Melakukan jurnalling dan memperbanyak bacaan
Nah cara terakhir adalah dengan melakukan jurnaling dan memperbanyak membaca, sehingga wawasan kita akan lebih luas.
KESIMPULAN
Refleksi diri sangat penting dilakukan oleh kita. Refleksi diri dilakukan agar kita lebih mengenal diri kita lebih jauh dan memiliki manfaat lainnya. Ada beberapa cara melakukan refleksi diri, dan ada pula cara melakukan refleksi diri khususnya bagi muslimah.
rasanya butuh rutin membuat reflesi diri ya kalo liat manfaatny banya banget
ReplyDelete